Halo Pointer

Tuesday, December 17, 2013

Merawat Processor Agar Tidak Cepat Panas Dan Rusak


Processor sebagai otak utama pada komputer juga dapat menyebabkan masalah untuk komputer, salah
satunya karena terjadi panas berlebih (overheating) sehingga dapat membuat komputer sering restart dan
mungkin mati tiba-tiba. Untuk itu, diperlukan beberapa tips untuk menjaga suhu processor, dengan
memastikan pendingin processor (headsink) dan fan dapat bekerja dengan baik.

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan berkaitan dengan processor :

* Pastikan bagian atas prosesor Anda telah diolesi dengan thermal paste. Thermal Paste atau Thermal
Grease adalah bahan gel yang berfungsi untuk mengangkat panas dari prosesor ke headsink. Untuk thermal
paste yang berwarna silver memiliki kualitas lebih baik ketimbang yang berwarna putih.

* Pastikan casing memiliki jalur sirkulasi yang lancar, karena casing yang kurang sirkulasi akan menyebabkan
komponen hardware didalamnya, termasuk processor, menjadi lebih cepat panas.

* Rapikan kabel-kabel, terutama kabel tipe ATA yang berukuran lebih besar dan lebar dibandingkan kabel
SATA. Kabel yang rapi dapat memperlancar aliran udara dalam casing.

* Untuk komputer pribadi, mungkin Anda adpat membuka penutup casing, untuk efektivitas kelancaran
sirkulasi udara, walaupun mungkin tidak sesuai dengan nilai estetika dan tidak enak dilihat karena hardware
di dalamnya tampak dari luar.

Berikut tips utama untuk merawat processor :

* Putuskan hubungan atau kontak listrik dari komputer Anda. Diamkan beberapa saat agar headsink lebih
dingin, kemudian buka headsink dan kipas dari processor.

* Pisahkan kipas dan headsink, lalu bersihkan kipas dengan kain basah. Bersihkan celah headsink dari debu,
atau cuci dengan menggunakan kuas atau sikat yang lembut. Keringkan headsink dan usahakan tidak ada
sisa air di celah headsink agar tidak konslet.

* Pasang lagi kipas dengan headsink, lalu pasangkan keduanya ke processor seperti sediakala.

* Anda dapat melakukan perawatan 3 bulan sekali, terutama dalam ruangan yang ber-AC. Namun, jika
lingkungan banyak debu, perawatan dapat dilakukan setiap sebulan sekali.

ARTIKEL TERKAIT:

Newer Post Older Post Home

0 comments:

Post a Comment

Hargai penulis dengan memberikan komentar yang baik.
Rules komentar :
1. No SPAM
2. No live link (link aktif)
3. Jika bertanya gunakan akun yang terdaftar, bertanya dengan anonim tidak akan dijawab
4. Komentar yang tidak sepantasnya akan dihapus oleh admin